Tips Berkendara Aman Di Jalan Tol

Maraknya kasus kecelakaan di jalan tol akhir-akhir ini turut menjadi perhatian kita semua terutama pengendara mobil yang sering memanfaatkan akses jalan tol. Jalan tol menjadi salah satu solusi pengurai kepadatan lalu lintas dan menjadi solusi utama ketika anda ingin lebih cepat sampai ke tujuan. Jalan tol merupakan jalan bebas hambatan yang tidak menjamin anda selalu aman ketika berkendara di sana. Bahkan resiko kecelakaan menjadi lebih tinggi apabila anda berkendara di jalan tol yang cukup sepi dibandingkan di jalanan dengan lalu lintas yang padat. Hal ini disebabkan oleh laju kendaraan di jalan tol cukup tinggi dibandingkan di jalanan biasa, sehingga dibutuhkan konsentrasi penuh ketika berkendara.

Berikut ini adalah aturan yang perlu anda pahami ketika berkendara dijalan tol:

Kecepatan kendaraan
Ketika anda berkendara di jalan tol anda harus memperhatikan batas kecepatan kendaraan yang sudah ditentukan oleh Peraturan Pemerintah RI Nomor 79 Tahun 2013 tentang Jaringan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Pasal 23 Ayat 4. Peraturan tersebut diperkuat dengan Peraturan Menteri Perhubungan tentang Tata Cara Penetapan Batas Kecepatan Kendaraan Pasal 3 Ayat 4. Di peraturan tersebut dijelaskan bahwa batas kecepatan di jalan bebas hambatan atau jalan tol paling rendah adalah 60 km/jam sampai paling tinggi 100 km/jam. Sedangkan ketika berkendara di jalan tol dalam kota, kecepatan paling rendah adalah 60 km/jam sampai paling tinggi 80 km/jam. Peraturan terkait batas kecepatan kendaraan tersebut ditetapkan untuk menjaga pengemudi agar tetap fokus dan mengetahui batas kecepatan maksimal dan minimal yang diperbolehkan.
Jarak aman kendaraan
Rata-rata kecepatan kendaraan di jalan tol yang cukup tinggi mengharuskan anda untuk selalu menjaga jarak aman dengan kendaraan di depan anda. Kecelakaan yang terjadi kebanyakan disebabkan karena pengemudi tidak menjaga jarak aman ketika berkendara. Apabila terjadi hal-hal yang tidak terduga dengan kendaraan yang berada di depan anda, maka anda masih bisa mengendalikan dan menghentikan kendaraan anda secepat mungkin. Semakin tinggi kecepatan kendaran maka dibutuhkan waktu yang lebih lama untuk menghindar atau menghentikan kendaraan sampai berhenti sepenuhnya. Menurut perhitungan, batas jarak aman kendaraan anda dengan kendaraan di depan anda adalah 3 - 5 detik.
Gunakan lajur yang sesuai
Anda juga harus memperhatikan lajur yang anda pilih ketika berkendara di jalan tol. Tiap lajur memiliki fungsinya masing-masing, dimana lajur kiri diperuntukan untuk kecepatan minimal sedangkan lajur kanan untuk mendahului. Jika anda menggunakan lajur kanan namun dengan kecepatan sedang atau lambat maka dapat menghambat pengemudi lain dan bahkan bisa terjadi kecelakaan. Pada jalan tol juga terdapat bahu jalan dan hanya diperuntukkan untuk kendaraan yang mengalami keadaan darurat. Dan hal penting yang harus dipahami adalah selalu gunakan lampu sein ketika akan pindah ke lajur lain.

Dengan mematuhi peraturan yang telah ditetapkan diharapkan resiko terjadinya kecelakaan menjadi berkurang. Pastikan selalu menjaga konsentrasi dan kondisi fisik anda ketika berkendara karena kehilangan fokus sedikit saja akan dapat berakibat fatal.

Lihat berita dan auto tips yang lain